Selasa, 16 Oktober 2012

Siapa Sebenarya Yang Mebar Kebencian dan Teror


Dahulu Gustav Weil (1889) Abraham Geiger (1871), Ignaz Goldziher (1921) Theodor Noldeke (1930) Friedrich Schwally (1919) Edward Sell (1932) Joseph Schacht (1969) menulis banyak karya yang menyerang Al Qur'an. Tak berhenti disitu mereka juga menyerang Nabi ( Daniel J Sahas, John of Damascus on Islam: “The Heresy of the Ishmaelites”, Leiden: E.J.Brill, 1972,hlm.67-95). Klimovich-“Did Muhammad Exist”?).  Masih belum puas merekapun kemudian menyerang Al Hadist ( Joseph Schact " The Origin of Muhammadan Jurisprudence (1950), dan An Introduction to Islamic Law (1960).
Masih belum puas  merekapun membuat prasangka yang di balut pendekatan ilmiah terhadap syariat  Islam  (“authoritarian to the last degree,” tukas Hamilton A.R. Gibb, For them the Shari’a represented a religious ideal, to be studied for its own sake rather than applied as a practical system of law.” kata  Noel J. Coulson).

Mungkin tak puas dengan pendekatan ilmiah lalu Terry Jones menggagas tentang pembakaran Al Qur an dan Molly Norris menggagas kontes kartun Nabi Muhammad SAW dan terakhir ramai Sam Bacile membuat Film Innocence of Muslims. Apakah mereka begitu dendam dan benci ...?  tapi mengapa...?. Bukankah mereka yang  memporak porandakan dan mengexploitasi negri negri muslim.

1) Kerajaan Malaka jatuh ke tangan Portugis (1511 M)
2) Indonesia jatuh ke tangan Belanda 1602 M)
3) Mesir jatuh ke tangan Peancis (1789-1802 M)
4) Oman dan Qatar jatuh ke tangan Inggris (1802 M)
5) Aljazair jatuh ke tangan Perancis (1830-1857 M)
6) Kaukasia jatuh ke tangan Rusia (1834-1859 M)
7) Aden dikuasai Inggris (1839 M)
8) Kerajaan Mugal di India dikuasai Inggris (1857 M)
9) Bukhara dan Samarkand dikuasai Rusia (1866 M)
10) Uzbekistan direbut Rusia (1873-1887 M)
11) Tunisia dikuasai Perancis (1881-1883 M)
12) Mesir dikuasai Inggris (1882 M)
13) Eritrea dikuasai Italia (1885-1890 M)
14) Senegal dikuasai Perancis (1890 M)
15) Nigeria dan Pantai Gading direbut Perancis (1891-1899 M)
16) Sudan ditaklukkan Inggris (1898 M)
17) Baluchistan dikuasai Inggris (1906 M)
18) Chad dikuasai Perancis (1900 M)
19) Kesultanan Tripoli dan Syreneica direbut Italia (1912-1913 M)
20) Maroko direbut Perancis dan Spanyol (1912 M)
21) Kuwait dikuasai Inggris (1914 M)
22) Irak dikuasai Inggris (1920 M)
23) Suriah dan Libanon jatuh ke tangan Perancis (1920 M)
24) Kesultanan Sulu dan Mindanao di Filipina jatuh ke tangan Spanyol (1851 M)

Dan beberapa tahun terakhir mereka juga yang memporakporandakan Iraq dan Afganistan dengan aslasan yang debatable. Bukankan mereka yang membinasakan puluhan  juta umat muslim selama penjajahan.
Bukankah akhir akhir ini mereka yang menumpahkan darah ratusan ribu umat muslim di Iraq dan Afghanistan. Bukankah seratus tahun terakhir tidak ada satupun Negara Islam yang menyerang mereka ?
Apa salah kami… sehingga keyakinan dan martabat hidup kami terus dilecehkan.

Tidak ada komentar: